Advertisement
Tecno adalah merek smartphone asal China yang sudah masuk ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Merek ini bahkan sudah mulai masuk ke Indonesia sejak tahun 2017. Meskipun tidak terkenal di Indonesia, Tecno merupakan merek yang berkembang hingga mensponsori tim sepak bola Manchester City.
Produk terbaru dari Tecno adalah Tecno Spark 7 Pro yang dilengkapi dengan prosesor Mediatek Helio G80, layar berkemampuan refresh rate 90Hz, dan baterai sebesar 5000 mAh. Di beberapa marketplace, harga Tecno Spark 7 Pro dijual kurang dari Rp 2 juta.
Tertarik untuk membeli? Eits, jangan terburu-buru. Sebelumnya, simak terlebih dulu uraian yang sudah dirangkum tim kami dari berbagai sumber berikut ini. Mulai dari spesifikasi, Kekurangan dan Kelebihan Tecno Spark 7 pro.
Spesifikasi Tecno Spark 7 pro
Rilis: Mei 2021
Dimensi: 164.9 x 76.2 x 8.8 mm
Material: Kaca di bagian layar, bodi bagian belakang plastik, frame plastik
SIM: Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by)
Layar: Layar berpanel IPS LCD, refresh rate 90Hz, diagonal 6,6 inci, rasio layar ke bodi mencapai 83,7 persen, resolusi 720 x 1600 piksel
Sistem operasi: Android 11, HIOS 7.5
Chipset: Mediatek Helio G80 (12 nm)
RAM dan memori internal: 6/64 GB
Kamera belakang: 48 MP, 2 MP dan QVGA
Kamera depan: 8 MP
Port 3,5 mm jack: Ada
USB: microUSB 2.0, USB On-The-Go
Baterai: 5000 mAh
Sensor: Pemindai sidik jari konvensional, accelerometer, proximity
Warna: Magnet Black, Spruce Green, dan Alps Blue.
Kekurangan dan Kelebihan Tecno Spark 7 pro
Tecno Spark 7 Pro adalah HP kelas entry-level teranyar dari produsen yang belum lama hadir di Indonesia. Dan sama seperti versi sebelumnya, penerus Tecno Spark 6 series ini hadir dengan beberapa fitur unggulan di segmen tersebut.
Bahkan, seperti ingin menegaskan komitmen perusahaan, Tecno pun memboyong sejumlah fitur kelas menengah pada HP di bawah 2 juta ini. Seperti refresh rate 90Hz, prosesor Helio G80 dengan fitur gaming, dan masih banyak lagi. Simak terus ya kekurangan dan kelebihan Tecno Spark 7 pro.
Kekurangan Tecno Spark 7 pro
1. Masih menggunakan micro USB
Di saat banyak ponsel lain sudah mulai menggunakan port USB Type-C, Tecno Spark 7 Pro ternyata masih menggunakan port micro USB. Hal ini tentu patut disayangkan.
Dari segi kecepatan transfer data, micro USB memiliki kecepatan yang lebih rendah dari USB Type-C. Selain itu, micro USB juga kurang cocok dengan standar fast-charging modern.
2. Sistem Videografi Tanpa Stabilisasi
anya menawarkan satu resolusi saja yaitu 1080 piksel dengan jumlah bingkai per detiknya mencapai 30. Resolusi videografinya tersebut dipasangkan pada kamera depan maupun belakang.
Selain itu, dalam proses pengambilan video-nya tidak diiringi oleh teknologi OIS (Optical Image Stabilization) yang memungkinkan lensa dapat bergerak sejajar dengan bidang objek untuk meminimalisir efek blur pada objek.
Kekuranangan selanjutnya adalah sistem videografinya juga tidak disertai EIS (Electronic Image Stabilization) yang dapat dikatakan penting saat mengaktifkan mode malam dan proses HDR. Tidak hanya itu, bisa membantu mendeteksi titik kontras tinggi dan membuatnya untuk tetap seimbang.
3. fitur Bluetooth Kurang Update
Tidak seperti ponsel pintar lainnya yang berada di kelas sama, Tecno Spark 7 Pro ternyata masih memakai teknologi Bluetooth edisi 4.2. Pada versi Bluetooth yang disematkan di perangkat pintar ini terbilang kurang update. Selain itu, jika berbicara kecepatan transmisi jauh kalah dua kali lipat dibandingkan dengan edisi di atasnya.
Kemudian, teknologi Bluetooth 4.2 memungkinkan lebih banyak mengkonsumsi daya yang banyak alias boros, belum terintegrasi dengan IoT (Internet Of Things), tidak mampu melakukan proses transfer data berkapasitas besar, dan jarak transmisi yang mentok hingga kurang dari 300 meter.
4. Tidak Ada Fitur Fast Charging
Meskipun dibekali baterai berukuran besar, tetapi untuk urusan pengisian dayanya ponsel ini terbilang lambat dan membutuhkan waktu yang lama. Pengguna dari Tecno Spark 7 Pro setidaknya harus menunggu sekitar tiga jam untuk mendapatkan daya baterai secara penuh.
Bukan tanpa sebab, adapun faktor yang menyebabkan kenapa pengisian daya baterai pada perangkat Tecno ini tidak kencang seperti diidam-idamkan. Mulai dari tidak ditunjangnya oleh teknologi pengisian cepat atau fast charging hingga slot USB yang digunakan masih memakai micro-USB 5V/2A berkecepatan 10W.
Kelebihan Tecno Spark 7 Pro
1. Refresh rate layar 90 Hz
Di bagian layar, Tecno Spark 7 Pro sudah memiliki opsi refresh rate 90 Hz. Artinya, pergerakan layar di ponsel ini bisa lebih mulus, dan tentunya akan memanjakan mata.
Untuk diketahui, 90 Hz artinya layar bisa melakukan refresh sebanyak 90 kali per detik. Jadi, sudah jelas pergerakan layarnya akan lebih mulus ketimbang layar dengan refresh rate 60 Hz.
Namun, jika merasa refresh rate 90 Hz terlalu boros untuk baterai, pengguna bisa menggantinya ke refresh rate 60 Hz saja di bagian pengaturan layarnya.
2. Penyimpanan Data Bervariasi
Tecno Spark 7 Pro memiliki ukuran ruang penyimpanan yang bervariasi. Untuk RAM terkecil kamu bisa memilih 4 GB dan diikuti oleh 6 GB.
Sementara, memori internal pada perangkat ini hadir dengan dua ukuran yaitu 64 GB dan 128 GB. Maka dalam hal ini kombinasinya meliputi 4/64 GB, 6/64 GB, dan 4/128 GB.
Jika penggunanya merasa tawaran ruang penyimpanan dari Tecno Spark 7 Pro masih kurang cukup untuk menampung data pribadi, maka dapat ditingkatkan kapasitasnya dengan microSDXC.
Sementara itu, guna memperlancar proses penyimpanan data pada ruang penyimpanan sudah ada eMMC 5.1 diklaim menyuguhkan kecepatan tertinggi dalam menyimpan data lewat memori flash.
3. Dapur Pacu Kencang
Tecno Spark 7 Pro dibekali chipset MediaTek Helio G80. MediaTek mengklaim, chipset seri G yang mereka luncurkan dirancang untuk bermain game.
Untuk diketahui, performa sebuah ponsel salah satunya ditentukan oleh chipset yang digunakan. Kemampuan sebuah chipset paling terlihat jelas ketika ponsel digunakan untuk bermain game.
Dalam ujicoba yang dilakukan Jagat Review TV, Tecno Spark 7 Pro mendapatkan skor Antutu v8 di 201.000-an. Skor itu termasuk tinggi untuk ponsel kelas di bawah RP 2 juta.
Saat digunakan untuk bermain game, Tecno Spark 7 Pro bisa memainkan PUBG Mobile di pengaturan grafik smooth-ultra dan stabil di 40 FPS. Kemudian, game Mobile Legends: Bang Bang bisa stabil di 60 FPS dalam pengaturan grafik high, HD aktif, dan high frame rate aktif.
Lalu, menariknya Tecno Spark 7 Pro juga masih bisa memainkan Genshin Impact di pengaturan lowest 60 FPS. Saat dimainkan di pengaturan seperti itu, game open world RPG besutan Mihoyo tersebut dapat berjalan di kisaran 30-35 FPS, dan bisa turun sampai 20-30 FPS saat bertarung dengan monster.
3. Kapasitas Baterai besar
Tecno Spark 7 Pro sudah dibekali baterai besar, yaitu 5.000 mAh. Untuk ponsel kelas di bawah Rp 2 juta, tentu kapasitas baterai tersebut menjadi keunggulan. Beberapa ponsel lain di kelas harga sama ada yang menggunakan baterai berkapasitas 3.500-4.000 mAh saja.
4. Resolusi video kamera selfie yang tinggi
Bagi kamu yang gemar membuat vlog, sepertinya akan dipuaskan dengan fitur kamera selfie Tecno Spark 7 Pro. Pasalnya, kamera selfie di ponsel ini bisa merekam video sampai resolusi 2K/QHD 2560×1440 piksel, 30 FPS. Kamera belakangnya pun bisa merekam video di resolusi yang sama.
Jadi, hasil video yang direkam kamera selfie tersebut akan lebih enak dipandang mata. Tentu saja resolusi video itu sangat cocok untuk diunggah ke media sosial dan platform YouTube.
5. Desain tampil beda
Dari segi desain, ponsel ini sudah tampil beda dan menarik. Di bagian belakangnya, kita bisa melihat bingkai kameranya berbentuk persegi panjang yang ujungnya melengkung. Bingkai kamera itu memanjang, mewadahi tiga kamera belakang, flash, hingga tulisan “Spark”.
Kemudian, di bagian depan, layarnya pun sudah dilengkapi dengan punch-hole atau lubang kecil yang menjadi wadah kamera selfie-nya. Lubang yang ditempatkan di pojok kiri-atas itu menambah kesan modern di ponsel ini.
Apakah kamu tertarik membeli Tecno Spark 7 Pro? Semoga membantu.
